Pada kesempatan kali ini BSI
akan coba share Cara Mempercepat Kinerja Windows 7. Cara ini BSI rangkum
dari berbagai sumber dan sebagian menurut pengalaman BSI sendiri. Menurut BSI
pada saat ini sebagian besar pengguna komputer, baik itu PC maupun laptop,
menggunakan Operating System (OS) terbaru buatan raksasa software Microsoft yakni Microsoft Windows 7.
Sebelum membahas lebih jauh, beberapa hal yang harus agan perhatikan dalam
menginstall OS yang satu ini, karena pada dasarnya,
Windows 7 memiliki tingkat kecepatan dan kinerja yang lebih baik plus dukungan
interface yang bagus, dibanding OS sebelumnya. Beberapa hal yang meski
diperhatikan adalah pastikan hardware PC atau Laptop sobat mendukung sistem
minimum yang diperlukan untuk instalasi Windows 7, diantaranya :
1. Processor 2 GHz DualCore
2. RAM DDRII 1 GB
3. Harddisk 20 GB
Jika spake hardware sudah memenuhi persyaratan di atas lakukan Install OS
Windows 7, dan perhatikan 10 langkah di bawah ini untuk lebih mempercepat lagi
kinerja Windows 7 pada PC atau Laptop sobat tanpa bantuan software lain,
1. Hapus Program Yang Tidak Penting
Perhatikan program yang tidak penting atau yang tidak pernah sobat pakai
yang terinstall dalam PC atau Laptop sobat, hapus program tersebut karena
program itu akan memakan resource sobat, baik di harddisk maupun RAM, uninstall
saja dengan cara :
klik [Start] klik [Control Panel] klik [Uninstall a
Program] hapus program.
2. Defragment Harddisk
Defragment Harddisk dilakukan untuk memperbaiki harddisk ‘fragmented’ atau
‘fragmentasi’. Ini disebabkan PC atau Laptop terlalu sering diinstall atau
uninstall program. ‘Fragmented’ atau ‘fragmentasi’ harddisk menimbulkan kinerja
PC atau Laptop menurun karena Fragmentasi pada harddisk membuat PC atau Laptop
bekerja extra keras, karena harddisk mencari data/file/program di lokasi yang
terpencar-pencar.
Defragment Harddisk bisa sobat lakukan dengan cara :
klik [Start] klik [All Program] klik [Accessories] klik [System Tools] klik [Disk
Defragmenter] lakukan Defragment Harddisk pada semua driver PC atau laptop sobat.
3. Kurangi Program Yang Bekerja Pada StartUp
Aplikasi yang bekerja pada waktu StartUp Windows akan secara berjalan
secara otomatis saat PC atau Laptop dinyalakan. Itu artinya komputer
membutuhkan waktu tambahan untuk membuka program-program tersebut di background.
Padahal tidak semua aplikasi tersebut digunakan, ini berakibat PC atau Laptop sobat pada waktu StartUp sangat lambat. Untuk menghilangkan aplikasi yang
bekerja pada waktu startup lakukan hal berikut,
klik [Start] klik [Run] ketik [MsConfig] klik [OK] klik [Startup] hilangkan
centang yang ga penting, klik [OK] restartPC atau Laptop.
4. Backup Font Yang Tidak Digunakan
Font/Huruf yang terinstall di PC atau Laptop umumnya mencapai angka ribuan.
Pertanyaannya, berapa persen sih yang sering digunakan? Kecuali sobat BSI sering
bermain di aplikasi design grafis, tapi jika tidak maka tentu font-font ini
sangat jarang tersentuh. Semua font tersebut akan ter-load oleh Windows 7.
Pindahkan/Backup font-font tersebut (yang tidak terpakai), dengan cara :
dari [Control Panel] klik [Appearance and Personalization] pilih [Fonts] buat folder baru untuk backup font yang
tidak terpakai, pindahkan font yang tidak terpakai
pada folder backup.
5. Buang Data Yang Ga Penting
Data yang tersimpan dalam PC atau Laptop membutuhkan ruang harddsik,
sebaiknya semua data-data yang menurut sobat BSI rasa ga penting di hapus saja.
Karena data-data yang memenuhi harddisk bisa membuat kinerja PC atau Laptop
agan menjadi lambat. Jangan lupa buang juga data-data yang berada pada kotak
sampah atau recycle bin, temporary folder dan cache
internet browser. Periksa dulu sisa ruang harddisk sobat dengan cara :
klik [My Computer] pada drive yang akan diperiksa klik kanan dan pilih [Properties] (Used Space/Ruang Yang Terpakai
dan Free Space/Yang Masih Kosong atau sisa Ruang Kosong).
6. Kurangi Visual Effect
Kurangi sedikit efek-efek yang kurang penting, atau bahkan hilangkan saja
jika rasa mengganggu penglihatan sobat BSI. Effect Visual Windows 7 ini sangat
berpengaruh terhadap kinerja kecepatan Windows 7. Langkah-langkahnya untuk
mengurangi/menghilangkan Visual Effect Windows 7 adalah,
klik [Start] kemudian
ketik [System Properties Performance] pada kotak [Search] pilih
aplikasi yang muncul. Pilih tab [Visual Effects] hilangkan centang yang
agan rasa ga
penting, terakhir klik [OK].
7. Periksa Virus pada PC atau Laptop
BSI sarankan agar sobat BSI selalu memasang Anti Virus yang selalu terUpdate,
apalagi jika sobat BSI seorang pengguna Internet, maka sangat wajib Anti Virus
terinstall pada PC atau Laptop, dan lakukan Scan PC atau Laptop minimal satu
minggu sekali. Karena menurut analisa BSI Virus dapat menyebabkan PC atau Laptop
menjadi lambat kinerjanya, karena Virus biasanya dipanggil pada saat booting
dan tinggal di memory. Bahkan beberapa virus sengaja memenuhi memory sobat BSI dan
memperlambat kerja PC atau Laptop.
8. NonAktifkan System Index Search
Proses Index oleh Windows 7 bekerja setiap waktu dan memakai sejumlah
memori. Terlebih lagi, proses ini membutuhkan space tersendiri di harddisk
untuk menyimpan file yang terindeks. Semakin banyak file di dalam komputer maka
semakin banyak pula kapasitas penyimpanan yang dibutuhkan. Maka nonaktifkan
proses index agar performa Windows 7 sobat BSI menjadi lebih baik, dengan cara :
klik [Start] pada kotak [Search] ketik [Services.msc] tekan [Enter] cari [Windows Search] dan pilih [Stop] atau[Disable].
9. Percepat Proses Shutdown
Windows 7 dalam proses shutdown memang sudah cukup cepat, tapi ga ada
salahnya jika kita menghendaki yang lebih cepat lagi dari fitur bawaanya,
caranya adalah,
klik [Start] ketik [Regedit] pada
kotak [Search] tekan [Enter] lalu cari dan
buka [HKEY-LOCAL_MACHINE] [SYSTEM]
[CurrentControlSet] [Control] bagian kanan klik kanan
pada [WaitToKillServiceTimeOut] pilih [Modify] kemudian ubah
nilai defaultnya menjadi lebih kecil untuk mempercepat.
Klik [OK]
10. Kurangi Service Yang Tidak Diperlukan
Me-nonaktifkan service yang tidak diperlukan dapat meningkatkan kecepatan
booting system PC atau Laptop. Berikut diantaranya beberapa service yang BSI
rasa sobat perlu menon-aktifkannya, karena sangat berpengaruh pada kecepatan PC
atau Laptop sobat BSI sendiri, diantaranya :
=
Application Experience;
=
Diagnostic Policy Service;
=
Distributed Link Tracking Client;
=
IP Helper;
=
Offline Files;
=
Portable Device Enumerator Service;
= Protected Storage;
=
Secondary Logon;
=
Security Center;
=
Tablet PC Input Service;
=
TCP/IP NetBIOS Helper;
=
Windows Error Reporting Service;
=
Windows Media Center Service Launcher.
Langkahnya untuk menon-aktifkan Service tersebut,
Semoga brmanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar